Di era digital saat ini, tantangan politik di Indonesia semakin diperburuk oleh penyebaran disinformasi dan berita bohong. Informasi yang tidak akurat dapat mempengaruhi opini publik dan menciptakan ketegangan sosial. Untuk menghadapi tantangan ini, langkah-langkah strategis perlu diambil untuk meningkatkan literasi media di kalangan masyarakat.
Pendidikan tentang cara mengenali informasi yang benar dan sumber yang terpercaya harus menjadi prioritas. Lembaga pendidikan, termasuk universitas dan sekolah, harus menyertakan materi tentang literasi media dalam kurikulum mereka. Melalui erm.co.id, informasi mengenai cara menyaring berita dan memahami konteks politik dapat disampaikan kepada masyarakat luas.
Selain itu, pemerintah dan platform media sosial harus bekerja sama untuk menanggulangi penyebaran hoaks. Kebijakan yang jelas dan tegas perlu diterapkan untuk menghentikan penyebaran informasi yang menyesatkan. Ini termasuk memberikan sanksi bagi penyebar berita bohong dan melibatkan masyarakat dalam upaya melaporkan konten yang merugikan. Dengan meningkatkan kesadaran akan disinformasi, kita dapat menciptakan iklim politik yang lebih sehat dan berkelanjutan di Indonesia.